Muara Bungo, bungotoday.com – Ada banyak kemudahan pelayanan masyarakat yang dibangun oleh Bupati H Mashuri. Salah satunya dibidang pembuatan paspor, yang jika sebelumnya harus ke Kota Jambi, kini bisa dibuat di Kabupaten Bungo.
Menurut Calon Bupati Nomor 2 H Mashuri, pemimpin itu harus visioner, sehingga dalam melaksanakan pembangunan memiliki pandangan dan pemikiran jauh kedepan. Dan inilah yang saat ini dilakukan.
“Dulu, mau pergi ke Mekkah, nak pegi ke luar negeri, nak umroh, nak ngimak anaknyo ke luar negeri, ke Malaysia dan segalonyo, ngurus paspor ke Jambi, baphoto di jambi, ngurus paspor di Jambi. Zaman Haji Mashuri lah ngurus paspor di bungo, sebelumnyo belum ado,” ujar Mashuri di hadapan tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan mak-mak di Dusun Tebing Tinggi, Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas, Kamis (6/11/2020).
Kata Mashuri, Kantor Imigrasi telah dibangun di Bungo. “Sekarang mau pergi ke Mekah, ndak umroh buat paspor cukup di Bungo, kalau dulu ke Jambi. Siapo yang sudah haji pasti ngurus paspor ke Jambi. Tapi selamo Mashuri, ngurus paspor di Bungo kolah, apo ndak senang,” paparnya.”
Bahkan bukan warga Bungo saja, warga dari Sarolangun, Bangko, Tebo, Dhamasraya , dan Solok Selatan, ke Bungo ngurus paspor kalau mau ke luar negeri,” sebut Mashuri yang disambut tepuk tangan gemuruh dari warga yang hadir.
Kalaulah semua ngadap ke Bungo kata Mashuri, Bungo akan jadi sentra. Bungolah yang paling maju dari seluruh kabupaten kota di Provinsi Jambi setelah Kota Jambi.
“Kalau kito pegi ke Kota kanti, ke Bangko, Sarolangun, Tebo, kiro-kiro biso dibandingkan dak dengan Bungo, dak bisa, hebatlah kota Bungo tu, yo dak,” tanya ke warga yang hadir. “Yo” jawab warga serentak dengan suara lantang.
Dilanjutkannya, kalau orang sekali-kali ke Bungo, asal ketemu dengan Mashuri, mengatakan luar biaso pembangunan di Kota Bungo. Besak kotanya, ramai warganya.
“Ado pulak tibo nak pilkada ngato dak do membangun, berartinyo dak tinggal di Bungo itu baelah. Alhamdulillah itulah tugas kito besamo. Tugas kito besamo bisuk, tanggal sembilan desember pegi ke TPS samo-samo, dapat kartu, nomor satu kito bukak, nomor duo kito coblos, lah selesai,” pintanya. “Sepakat yo lanjutkan…?” tanya Mashuri kepada yang hadir. “Sepakat “ kata warga secara bersamaan . (tmc)
