Muara Bungo – Guna memperluas jangkauan pelayanannya kepada masyarakat, BPJS Kesehatan Cabang Muara Bungo menggelar kegiatan Pelayanan Desa dan Kecamatan Terpadu (PDKT) ke Dusun Talang Pantai, Kecamatan Bungo Dani, Kamis (6/10/2022).
Acara itu berlangsung di Kantor Rio (Kantor Desa-red) Dusun Talang Pantai. Kepala Cabang BPJS Kesehatan Muara Bungo, Neri Eka Putri tak segan mengajak warga sekitar untuk mengurus administrasi JKN yang mereka perlukan.
“Pelayanan yang kami sediakan sama seperti pelayanan di kantor BPJS Kesehatan Kegiatan PDKT yang dilaksanakan setiap minggu untuk menyebarkan informasi kepada publik dan meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai manfaat, prosedur pelayanan, hak dan kewajiban peserta Program JKN,” ujar Neri.
Melalui kegiatan PDKT para warga dapat menikmati layanan seperti mengecek status kepesertaan dan iuran, melakukan pembaruan data peserta, bahkan melakukan pendaftaran peserta baru.
“Pelayanan yang sering diakses warga memang pengecekan status kepesertaan kemudian jika ditemukan kartu tidak aktif dan menunggak iuran, maka kami arahkan untuk melakukan pelunasan atau edukasi pembayaran bertahap melalui fitur Rehab di Aplikasi Mobile JKN. Alhamdulillah, pada kegiatan ini pemberian informasi kepada peserta total 25 jiwa, pendaftaran peserta baru, pengunduhan Aplikasi Mobile JKN, perubahan data peserta, dan sebagainya,” jelas Neri.
Datuk Rio (Kepala Desa-red) Dusun Talang Pantai, Muhammad Anas mengungkapkan bahwa pihaknya sangat berterima kasih atas kedatangan petugas dari BPJS Kesehatan Cabang Muara Bungo yang memberikan informasi serta edukasi terkait Program JKN. Menurut Anas, warganya sangat antusias dan terbantu karena mereka bisa mendapatkan pelayanan tanpa harus jauh-jauh pergi ke kantor BPJS Kesehatan, terlebih dusun tersebut termasuk daerah yang sulit diakses transportasi umum.
“Kegiatan ini sudah kami beritahukan kepada warga sekitar berhari-hari yang lalu melalui pengeras suara di massjid dan pesan di grup Whatsapp warga. Antuasias warga luar biasa ya, bisa dilihat sendiri dari jumlah warga yang hadir silih berganti. Dengan PDKT ini, para warga bisa melakukan pendaftaran, pengecekan keaktifan peserta, pembayaran iuran atau tunggakan serta pemberian informasi secara langsung dan satu pintu. Harapan saya, BPJS Kesehatan bisa menggelar kegiatan ini secara terjadwal ke depannya, terutama di titik-titik yang susah aksesnya,” tutur Anas. (btc/hms)
