Muara Bungo, bungotoday.com – Pemerintah Kabupaten Bungo dan Pemerintah Kabupaten Tebo akhirnya menandatangani batas wilayah antara kedua kabupaten. Acara ini dilaksanakan di Hotel Best Western Kemayoran Jakarta, Rabu (3/3/2021)
Pemerintah Kabupaten Bungo diwakili Wakil Bupati Bungo H Safrudin Dwi Aprianto, S.Pd, dari Kabupaten Tebo diwakili Bupati Tebo H Sukandar SKom, MSi menyepakati tapal batas yang telah ditetapkan beberapa waktu lalu. Kedatangan keduanya juga diampingi Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi Jambi Rahmad Hidayat, Sekda dan Asisten 1 masing-masing kabupaten, serta kepala dinas terkait.
Kadis Kominfosandi Kabupaten Bungo, Zainadi menerangkan, penyelesaian tapal batas tersebut dilakukan sejak tahun 2019 dengan melakukan berkali-kali pertemuan dan rapat. Dia mengatakan, sebelumnya sudah hampir 21 tahun masalah tapal batas ini belum atau tidak dapat diselesaikan.
“Pada hari yang bersejarah ini, alhamdulillah, sudah disepakati dan ditandatangani oleh kedua belah pihak batas dengan Kabupaten Tebo tersebut mulai dari batas dengan Merangin yaitu di Lubuk Buayo sampai dengan Dusun Bukit Sari Kecamatan Jujuhan Ilir sepanjang lebih kurang 82 km,” kata Zainadi.
Dia menjelaskan, batas ini hanya batas administratif dan tidak mengubah hak dan kepemilikan dari investasi atau tanah/kebun masyarakat yang ada di tapal batas yang ditetapkan
Wakil Bupati Bungo H Safrudin Dwi Apriyanto mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan tak kenal henti bertemu dan rapat demi selesainya kesepakatan tapal batas ini termasuk pemerintah Provinsi Jambi.
“Semua pihak harus dapat menerima kesepakatan ini dan tidak ada lagi konflik antarmasyarakat yang ada di daerah perbatasan, karena ini untuk keselamatan kita bersama,” kata Apri.(ldy)
