Jelang Ramadhan, Pemkab Bungo Gelar Rakor Ketersediaan Bahan Pokok dan Stabilitas Harga

Muara Bungo – Bupati Bungo H Mashuri memimpin Rapat Koordinasi stabilitas harga sekaligus membahas ketersediaan bahan pokok sebelum ramadhan dan idul fitri 1443 H di Ruang utama Kantor Bupati Bungo, Jumat (18/3/2022).

Rapat diikuti Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bungo serta pihak distributor. Selain membahas evaluasi ketersediaan komoditi dan harga pangan, sekaligus evaluasi capaian angka inflasi Kabupaten Bungo.

Mashuri mengatakan, menindaklanjuti arahan Gubernur Jambi, dalam rangka antisipasi ketersediaan Komoditi dan lonjakan harga pangan strategis pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H maka perlu dilakukan Rakor.

“Dari sejumlah paparan dari OPD terkait untuk pasokan bahan pokok menjelang puasa masih cukup. Jadi masyarakat tak perlu panik, karena pemerintah akan menjaga ketersediaan bahan pokok dan kebutuhan lainnya tetap aman,”katanya.

Dikatakan, melihat terjadinya lonjakan harga daging sapi dan kerbau, meminta mulai Sabtu besok harga daging paling tinggi adalah Rp 120 Ribu/Kg. Termasuk kebutuhan sembako lainnya harus terus dipantau dengan turun ke lapangan setiap harinya.

“Kita juga harus memastikan sumber-sumber pemasok atau produsen barang ke Kabupaten Bungo, dan tidak ketergantungan dengan satu supplier sehingga barang-barang pokok ada dan tersedia untuk masyarakat,” ujarnya.

Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro menambahkan, kebijakan pemerintah pusat saat ini sudah mencabut harga eceran tertinggi untuk minyak goreng. Bahkan saat ini stok dan ketersediaan minyak goreng curah maupun kemasan tersedia di Kabupaten Bungo.

“Untuk itu, kepada masyarakat diminta jangan panik dan jika ada para pedagang yang menaikkan harga dapat melapor ke pihak kepolisian untuk diambil tindakan tegas bagi para pedagang dan supplier,” terangnya. (sp/btc)