Sungai Keruh, Bocah SMP yang Hanyut Masih Belum Ditemukan

Bathin III, bungotoday.com – Aidil Hamid (15) bocah SMP yang hanyut di Sungai Tebo belum berhasil ditemukan. Hal ini disampaikan oleh Tobroni Yusuf, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bungo, Minggu (12/7).

Tim gabungan Basarnas dan BPBD, bersama warga telah menelusuri Sungai Batang Tebo lebih kurang 8 kilometer, dan hasilnya nihil. Selain itu, sejumlah warga juga ikut dalam pencarian dengan menyelam di sekitaran jembatan di sungai tersebut.

Tobroni menyebutkan titik pencarian saat ini masih difokuskan di sekitar lokasi tenggelam karena diprediksi jasad korban tersangkut pada tumpukan kayu.

“Hingga saat ini upaya pencarian belum membuahkan hasil. Pencarian masih dipusatkan di lokasi tenggelam. Sekali – sekali baru di sisir sedikit arah ke hulu sungai,” ujar Tobroni.

Upaya pencarian pun, lanjut Tobroni, sempat mengalami kendala. Hal ini dikarenakan kondisi air sungai yang cukup keruh. Dampaknya, penyelaman tidak bisa dilakukan maksimal karena jarak pandang yang terbatas.

“Kalau debit air standar, karena sedang musim kemarau. Kesulitannya hanya karena air keruh saja. Semoga saja tim gabungan bisa secepatnya berhasil menemukan korban,” tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang bocah SMP Aidil Hamid (15) tenggelam saat berenang di Sungai Batang Tebo, yang berada di Kampung Lubuk, Kelurahan Manggis, Kecamatan Bathin III, Sabtu (11/7/2020). (br/gie)